Email Gubernur : Saran Untuk Pengelolaan Sampah di DKI Jakarta

Dear Pak Jokowi

Selamat Pagi

Perkenalkan saya Irvan Nurhakim, dari wilayah kelurahan Ceger, Jakarta Timur
Saya ingin menyampaikan suatu ide untuk horror kemacetan dan sampah di jakarta pak, ini terkait dengan pengalaman saya tinggal di jepang selama 3 tahun.
Masalah system pembuangan sampah sangat perlu dibenahi, contoh Jepang adalah negara yang mempunyai system pembuangan sampah yang bagus, contoh :

·         Hari Senin : organik dengan botol beling
·         Hari Selasa : organic dengan plastic (Vinil) à bungkus makanan dari plastic (indomi,dll)
·         Hari Rabu : organic dengan botol plastic (termasuk PET), dan barang barang dari plastic (ember pecah, gayung, dll)
·         Hari Kamis : organic dengan tube (pepsodent, dll)

·         Hari Jumat : organic dan bungkus plastic (vinil)
          Yang perlu di catat adalah :
·         Sampah organic (termasuk sampah cuci piring, harus kering dari sisa2 air), pemerintah memberikan kantong plastic sampah (plastic go green) dengan kolom nama si pembuang sampah di setiap kantong sampah,
·         Sampah botol harus di pisahkan antara tutup botol dengan botolnya, isi nya di buang, di cuci sampai bersih, lalu label botolnya di lepas (merk minuman)
·         Sampah tube pun juga sama.
     Intinya adalah, sampah sampah tsb semua di pisah-pisahkan menurut spesifikasi dan jenisnya
Selanjutnya, setiap bulannya pemerintah memberikan kalender pembuangan sampah kepada warga dan memberikan pick up point tempat pembuangan sampah (tempat mengumpulkan sampah). Tetapi yang penting lagi, pemerintah harus menyiapkan tempat pengolahan sampah.
Sekian dari saya, terima kasih

Irvan Nurhakim