Mohon maaf sebelum dan sesudahnya. saya hanya ingin bertanya apakah untuk mengurus proses pembuatan KTP dan KK bagi yang mutasi makin di persulit?? saya sudah mengurus KTP dan KK hanya tinggal mengambil saja di persulit dengan ketidak hadiran petugas dengan alasan sedang ke kecamatan, sedang ke kantor pusat , sakit . apakah tidak bisa di titip ke petugas yang lain...???

terakhir saya mengambil KTP masih belum bisa di ambil dengan alasan pak lurah tidak di tempat padahal saya sudah hampir 3 bulan mengurusnya apa selama itu pak lurah tidak di tempat? ujung ujung nya saya dimintain administrasi lagi hanya untuk mengambil KTP, Sedangkan KK belum di tanda tangani juga sama lurah jadi belum bisa di ambil sedang saya mo urus untuk pembuatan AKTA kelahiran anak saya.

apa seperti ini kinerja pemerintah jakarta timur khususnya di Kelurahan Ceger

Tolong apa harus dan akan terus terusan seperti ini? 

Kepada Yth.PEMDA DKI

di

Tempat

DH.

Sehubungan dg pengurusan KTP khususnya utk anak-anak pelajar baik yg mengajukan KTP Baru, maupun KTP Perpanjangan kami mohon dg sangat supaya pihak Kelurahan bisa mengadakan PETUGAS PIKET utk hari SABTU.

Hal ini dibutuhkan khususnya bagi pelajar-pelajar yg sulit mendapatkan ijin utk tdk masuk sekolah hanya utk mengurus KTP. Padahal hal ini bs saja dilaksanakan jika KELURAHAN menugaskan pegawainya utk JAGA/ PIKET. 

Seperti yg kita ketahui bersama, bhw kehadiran yang bersangkutan hanya sekedar membuat FOTO saja. Oleh karenanya sudi kiranya Pemerintah DKI memberlakukan PIKET tsb.

Demikian kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

 

 

M. Ichsan

Kepada Yth.Bapak/Ibu

Di-

Tempat

 

Mohon bantuannya untuk dapat memberikan informasi sehubungan dengan pengurusan Akta Kelahiran yang terlambat.

 

Sebagai informasi disampaikan bahwa 2 (dua) anak saya lahir di luar negeri pada tahun 2000 dan 2003, dan pihak Kedutaan telah mengeluarkan

SURAT KETERANGAN LAHIR. 

 

Mohon informasinya DIMANAKAH saya harus mengurus AKTA KELAHIRAN bagi kedua anak saya tersebut?

dan persyaratan apa saja yang harus saya penuhi.

 

Atas perhatiannya diucapkan terima kasih

 

ttd

Ganis Laksono

Kepada Yth,

Pemprov DKI Jakarta

 

Mohon maaf sebelumnya saya Laura Ritzi warga kelurahan srengseng sawah ingin mengeluhkan atas pelayanan staff di kelurahan srengseng sawah tempat saya dan suami tinggal, disini saya sebagai warga negara yang tidak tahu akan prosedur untuk pembuatan KTP baru karena sebelumnya KTP saya berdomisili di Tangerang, Banten dan KTP suami saya berdomisili di Depok, Jawa Barat sudah mengajukan persyaratan pindah dari disdukcapil setempat untuk pindah ke DKI dan persyaratan kami semuanya sudah lengkap karena kami sangat membutuhkan untuk pembuatan KTP dan Kartu Keluarga. Dan semua persyaratan kami tersebut sudah kami serahkan ke Kelurahan Srengseng Sawah dan sudah membayar uang administrasi sebesar Rp. 50.000,- dan Rp. 20.000,- tetapi sampai saat ini pengajuan pembuatan KTP dan KK saya dan suami malah dipersulit oleh staff kelurahan srengseng sawah dan malah suami saya disuruh mengurus sendiri ke SUDIN yang berada di jalan Radio 5, Kebayoran Baru dan akhirnya menurut informasi dari petugas SUDIN kenapa tidak petugas kelurahan srengseng sawah saja yang datang untuk mengurus ke SUDIN setelah itu baru disuruh kembali sama petugas SUDIN untuk ke kelurahan untuk foto langsung dan tunggu 1 s/d 2 hari jadi menurut informasi dari petugas SUDIN tersebut. Mohon bantuanya Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur untuk bisa membantu kami agar kami segera memiliki KTP dan KK baru, dan kami sangat memohon sekali kepada Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur untuk menegur langsung kepada semua staff yang ada di Kelurahan Srengseng Sawah agar menjadi lebih baik lagi demi kepentingan semua warga Kelurahan Srengseng Sawah.

Atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.

Salam,

 

Laura Ritzi dan Soni Irianto

Yth. Bpk Basuki,

Hari ini Jumat, 13 Sep 2013 jam 7.50 saya datang ke kantor kelurahan Sukapura - Jakut untuk mengurus E-KTP. berikut kondisi yang terjadi :

 

1. Saya dilayani oleh 2 orang petugas kelurahan yakni Bpk.Pudin & Bpk.Mustofa. Saya diminta menunggu sampai petugas operator komputer untuk foto E-KTP tiba dikantor kelurahan.

2. Selang 15-20 menit, petugas operator tiba dikantor. Saya masih diminta menunggu ( mungkin mau beres2 atau persiapkan komputernya )

3. Tidak lama kemudian saya didatangi oleh Bpk.Pudin memberi informasi bahwa foto E-KTP hanya bisa dilakukan jam 15.[No Telp dirahasiakan] sore ) TANPA ada penjelasan kenapa harus jam segitu. Jawaban Pak Pudin : "itu permintaan dari petugas operator, saya ( Pak Pudin ) hanya menyampaikan informasi".

4. Disampaikan pula bahwa E-KTP memakan waktu paling cepat jadi 3 - 6 Bulan, kata pak Pudin itu kebijakan dari pihak KEMENDAGRI. Kelurahan hanya bisa mendaftarkan saja secara online, selanjutnya semua tergantung ke pihak KEMENDAGRI.

 

Hanya memastikan saja apakah pelayananE-KTP seperti itu prosedurnya ? atau petugas di Kelurahan Sukapura ini yang tidak menjalankan tugasnya dengan benar ? Saya sebagai warga DKI Jakarta melihat langsung bagaimana usaha Pak Jokowi & Pak Basuki dalam membenahi semua lini di propinsi tercinta ini. Sayang sekali jika aparat yang berhubungan langsung dengan kami warga malah TIDAK mendukung gebrakan yang bapak lakukan.

 

Saya harap dengan email yang saya kirimkan ini bisa menjadi gambaran kecil apa yang masih terjadi ditingakat kelurahan. Saya kirimkan foto petugas kelurahan Sukapura yang melayani saya. Saya tadinya coba berusaha merekam pembicaraan saya dengan petugas tersebut, akan tetapi saya lupa menekan tombol "record" pada handphone saya. paling tidak dari foto yang saya kirim bapak bisa mengenali wajah petugas kelurahan sukapura. untuk petugas operator komputer buat foto E-KTP tidak bisa saya dapatkan karena berada didalam ruangan yang berbeda.

 

Salam dari kami warga Jakarta yang merindukan kepemimpinan yang mendukung kemajuan warganya.

 

Hormat Saya,

Jimmy

[No Telp dirahasiakan]