Aspirasi dalam Kanal Media News Online

  • (Berita Online - 1510) Petugas Kebersihan Pulau Tidung Keluhkan Gaji yang Belum Dibayar Empat Bulan
  • Kepala IJ (37) pusing tujuh keliling hampir empat bulan terakhir. Pria yang masih melajang ini gelisah, kerap ditagih utang oleh kerabatnya hingga Rp 900.000.
    Banyaknya utang yang ia miliki, lantaran upahnya sebagai petugas kebersihan di tingkat Rukun Warga (RW) belum dibayar. Selama dua tahun menjadi petugas kebersihan di Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, IJ mendapat upah dari swadaya masyarakat. Besaran upahnya beragam dari Rp 400.000-Rp 500.000 per bulan, tergantung hasil urunan dari warga di sana.
    Meski honornya kecil dibandingkan Upah Minim Provinsi (UMP) sebesar Rp 2,4 juta per bulan, namun upah sebesar itu rutin ia dapatkan setiap bulan. Akan tetapi kini IJ resah. Ia gelisah bukan karena nominal upah dari swadaya masyarakat terbilang kecil. Melainkan upah insentif sebesar Rp 1,2 juta per bulan dari pihak Kelurahan Pulau Tidung belum kunjung cair. Padahal ia menaruh harapan besar dari upah sebesar itu.

  • (Berita Online - 1510) Petugas Kebersihan Pulau Tidung Belum Terima Insentif
  • Belasan petugas kebersihan di Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Tidung, Kecamatan Pulau Seribu Selatan, belum mendapatkan pembayaran insentif selama 4 bulan. Alhasil, mereka terpaksa bekerja sambilan dan meminjam uang untuk menutupi biaya kebutuhan sehari-hari.
    Di Pulau Tidung, terdapat 16 orang yang sehari-hari bertugas menjaga kebersihan 4 RW di Kelurahan Pulau Tidung. Selain, menerima gaji dari dana swadaya masyarakat antara Rp 400-500 ribu per bulan, sejak Januari lalu mereka mendapat insentif tambahan dari kelurahan sebesar Rp 1,2 juta per bulan.

  • (Berita Online - 1310) Korban Kebakaran Masih Tinggal di Pengungsian
  • Suryani (43), salah satu pengungsi mengatakan, ia dan warga korban kebakaran lainnya kini terpaksa tinggal di dalam tenda yang didirikan di halaman kampus Ukrida. "Dari semua kebutuhan, saat ini kami paling membutuhkan makanan. Memang sudah ada, tapi hingga kini pembagiannya belum merata," ujar Suryani, Minggu (12/10).

  • (Berita Online - 1310) Sampah Menumpuk, Kemayoran Minim TPS
  • Tidak adanya tempat pembuangan sampah (TPS) membuat banyak tumpukan sampah warga berserakan di sekitar Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Alhasil, kondisi tersebut sangat mengganggu warga.
    Tumpukan sampah cukup banyak terlihat di Jalan Bungur, Jalan Benyamin Sueb, dan Jalan Serdang yang letaknya tak jauh dari kantor Kecamatan Kemayoran. Akibatnya, banyak jalan yang difungsikan sebagai lokasi pembuangan sampah (LPS).

  • (Berita Online - 0910) Sampah Menumpuk di Jl Benyamin Sueb
  • Kesadaran warga Jakarta dalam menjaga kebersihan lingkungan masih minim. Buktinya sampah terlihat menumpuk di sepanjang Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat. Diharapkan instansi terkait segera membangun Tempat Pembuangan Sampah (TPS) agar warga tidak lagi membuang sampah sembarangan.

  • (Berita Online - 0910) Jalan Pos Pengumben Butuh Perbaikan
  • Warga mengharapkan Pemkot Administrasi Jakarta Barat segera memperbaiki jalan rusak yang berlokasi di Jalan Pos Pengumben, Kelurahan Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Pasalnya, jalan rusak tersebut kerap membuat pengendara sepeda motor terjatuh saat melintasinya, terutama di malam hari.
    Heri (36), seorang petugas keamanan setempat menuturkan,kerusakan jalan tersebut telah berlangsung sejak enam bulan lalu. Menurutnya sudah puluhan pengendara sepeda motor terjatuh akibat melewati halan yang bergelombang itu.

  • (Berita Online - 0910) PMKS Serbu Pemukiman di Jakbar
  • Penertiban Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang gencar dilakukan Suku Dinas Sosial Jakarta Barat di sejumlah lokasi keramaian, membuat mereka kini memilih mencari sedekah di kawasan pemukiman warga. Untuk itu, warga meminta instansi terkait segera melakukan razia kembali, karena keberadaan mereka kerap membuat kenyamanan warga terganggu.

  • (Berita Online - 0810) Mobil Tangga Minim, Perbaikan PJU Terhambat
  • Minimnya mobil dengan peralatan tangga atau crane mengakibatkan Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat kurang maksimal memperbaiki banyaknya lampu penerangan jalan umum (PJU) yang padam. Saat ini hanya ada satu unit mobil tangga setinggi 13 meter untuk melayani perawatan dan kerusakan lampu di delapan kecamatan di wilayah tersebut.

  • (Berita Online - 0810) Jl Penyelesaian Tomang Diminta Diperbaiki
  • Pengguna kendaraan yang melintas di Jl Penyelesaian Tomang, Kelurahan Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat agar waspada. Pasalnya, beton penutup saluran pada jalan tersebut, tepatnya di dekat sebuah minimarket rusak parah dan berlubang di tengah jalan hingga rawan terjadi kecelakaan.

  • (Berita Online - 0610) Sampah Menumpuk di Bantaran Rel Stasiun Angke
  • Kepedulian warga ibu kota untuk hidup bersih dengan tidak membuang sampah sembarangan, sepertinya masih jauh dari harapan. Buktinya, di sepanjang bantaran rel kereta api Stasiun Angke di RW 01 Kelurahan Angke, Tambora, Jakarta Barat, terlihat tumpukan sampah hasil limbah industri dan sampah rumah tangga berceceran.