Aspirasi dalam Kanal Balai Warga
- 13-Mar-2013
Balaiwarga: Stadion Gelora Bung Karno Digunakan Untuk Konser
STADION KO BUAT KONSER ! SEDANGKAN KLUB IBUKOTA MALAH NGUNGSI KE KOTA LAEN (KOTANYA GUBERNUR KITE) ! APA-APAAN INI ! INI PERSIJA BUNG, BUKAN PERSIS SOLO! AYE YAKIN BUNG KARNO DULU BIKIN NTU STADION BUAT OLAHRAGA BUKAN BUAT KONSER ! MANA JANJIMU DULU WAKTU KAMPANYE ! NIHIL ! TERIMA KASIH !
pengirim : Upik SD Lubis
- 11-Mar-2013
Balaiwarga: Denda Untuk Mengurus Keterlambatan Mengurus Kartu Keluarga
Apakah ada denda untuk keterlambatan mengurus kartu keluarga (KK) yang baru? (kondisi: KK tinggal ditandatangani oleh lurah. KK sempat hilang dan ditemukan. Saat diurus sudah ganti lurah.) Saya mengurus di kelurahan Kembangan Selatan. Saya dinyatakan didenda berdasarkan pasal 13 (???) dan harus membayar Rp 25.000,00. Saya bayar tapi tidak diberi kwitansi. Mohon infonya. Terima kasih.
pengirim : Virginia Roma Uli
- 11-Mar-2013
Balaiwarga: Lamanya Proses E-KTP
pagi pak, saya mau komen, ktp eletronik saya ga jadi-jadi, tiap dateng ke kelurahan katanya belom jadi, saya bosen pak, padahal keluarga saya yang lain sudah jadi dari kapan tau, apa perlu uang pelicin ? tidak ka !!! ini kan elektronik jadi semestinya cepat ! terima kasih, oia di kelurahan kalideres pak, mohon di tindak lanjuti yah !!!!!
pengirim : Upik SD Lubis
- 11-Mar-2013
Balaiwarga: Laporan Warga Mengenai Bangunan 4 lantai Di Jl. Angke Indah
Dear Bpk Gubernur&Wakil,sy hny mo melaporkn bhw didaerah kami di Jl.Angke Indah Gg.III(gg.Kacang) sdng da p'bangunan rumah dgn rencana dibangun 4Lantai,sy hny ingin menanyakan ttng dokumen2'y,apa sdh sesuai prosedur spt IMB,MAAF krn yg bs m'bangun didaerah kami hanya warga Etnis China, sedngkan kami warga pribumi tdk bs m;bangun rmh spt itu, pasti sdh da dr kelurahan,kecamatan yg minta biaya besar
bahkan kepala mandor trsbut ( KOh Koak) dgn sesumbar'y dia bcra,"tenang aja kan P'Ahok skrng yg jd Wakil Gubernur". apa spt ini kerjaan para pejabat kelurahan Angke, dan Kecamatan Tambora. kami hanya ingin minta keadilan dan kejelasan'y pak. dan ditindak tegas para pejabat yg sll melindungi orang2 berduit.
pengirim : Berry Prima
- 11-Mar-2013
Balaiwarga: Warga Menginginkan Disekitar Banjir Kanal Ditanami Pohon
Dear Pak Ahok, Saya saran di sekitar sungai dan banjir kanal diberi tanah dan ditanami pohon dengan akar panjang, agar bisa menghisap air - karena pohon berkayu mampu menyimpan air sangat banyak. selain itu, akar pohon bisa untuk tempat tinggal ikan untuk membersihkan sungai. Jangan pakai beton untuk membendung air, pohon jauh lebih efektif. Terima kasih.
pengirim : Tobi Moektijono
- 11-Mar-2013
Balaiwarga: Anggaran Untuk Pembinaan & Penggerakan Pendidikan Usia Dini
Pak Gubernur saya mau tanya anggaran untuk pembinaan dan penggerakan Pendidikan anak Usia Dini (PAUD) sebetulnya ada di SKPD mana? padahal di SKPD kelurahan dan SKPD Dikdas ada anggaranya, tp masing2 SKPD melempar bola semua, jelas jumlah anggrana sdh tercantum di DASK SKPD, tolong ditelusuri kemana anggaran sebenarnya? di wilaya kami PAUD banyak diikuti orang tidak mampu, kami harus mencari dana
pengirim : muhamad budiman
- 07-Mar-2013
Balaiwarga: Informasi Pengurusan IMB
Selamat sore, mohon infonya untuk pengurusan izin2 mendirikan bangunan seperti sp3l, uug (ho),amdal, imb. Atas perhatiannya saya ucapkan banyak terimakasih
pengirim : Yudhi Sofyan
- 06-Mar-2013
Balaiwarga: Lanjutan Keluhan Warga, Jalanan Rusak Di Melawai III
Yth. Bpk Gubernur, melanjutkan keluhan saya waktu itu atas rusaknya Jl. Melawai III-Blok M, awal bulan lalu lubang sedalam 7 meter tersebut telah ditutup dengan plastik tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya. Bahkan ada cerita kalau ada pihak pengembang yang sengaja merusak jalan tersebut untuk kepentingan investasi lahan murah. Mohon untuk diselidiki dan ditindaklanjuti. Terima Kasih
pengirim : Melania Tanty
- 06-Mar-2013
Balaiwarga: Masih Adanya Yang Merokok Dilingkungan Pemprov Jakarta
yth. Pak Basuki selaku pembina PNS di lingkungan Pemprov saya ingin menyampaikan, akhir2 ini saya sering ke kantor bapak dlm kepentingan tugas. Saya masih banyak melihat di ruang2 itu sering ada yang merokok ya Pak. Kadang memang terang2an, kadang hanya tercium baunya. Sesuai dg Pergub yg ada bukankah itu dilarang Pak. Apalagi ini masih di lingkungan kantor pemerintahan. Mohon perhatian tegas Pak.
terutama di ruang2 yang sepertinya jauh dr jangkauan bapak. lantai-lantai atas di setiap blok. begitu saya masuk ruangannya terasa sekali bau rokok tercium. Saya betul-betul mengharapka ketegasan Bapak untuk menindak kesalahan ini. Kalau alasannya tidak bisa bekerja kalau tidak ada rokok baiknya dimutasi saja Pak.
pengirim : Veba anjar
- 06-Mar-2013
Balaiwarga: Belum Juganya Diperpanjang Hak Pakai Tempat Usaha Oleh Direksi PD Pasar Jaya
Menanggapi Aksi Blusukan Jokowi ke Pasar Tebet Barat Menanggapi aksi Blusukan bapak Gubernur Jokowi ke pasar Tebet Barat, pada hari selasa 19 februari 2013. Kami sangat apresiasi sekali dengan blusukan pak jokowi, walaupun hanya sebentar. Mudah-mudahan blusukan pak jokowi ke pasar tebet barat ini, bukan karena mendengar adanya ketidak beresan di pasar tebet barat ini. Yang sebenarnya memang ada k
Yang sebenarnya memang ada ketidak beresan dipasar tebet barat, kami pedagang pasar tebet barat sudah lebih kurang 3 tahun gelisah, dengan belum juganya diperpanjang Hak Pakai tempat usaha kami oleh direksi PD Pasar Jaya. Pernah kami berkirim surat kepada direksi PD Pasar Jaya, menanyakan hal tersebut melalui lembaga yang ada di pasar tebet barat yaitu koppas tebet barat.
Tapi jawaban dari pengurus koppas, direksi mengatakan bahwa perpanjangan Hak Pakai digabung dengan revitalisasi pasar. Untuk penggabungan perpanjangan Hak Pakai dan Revitalisasi tersebut, Direksi PD Pasar Jaya memberikan penawaran Rp.45.000.000.- per-meter pada pedagang. Penawaran yang diberikan oleh direksi PD Pasar Jaya itu, sangat tinggi dan tidak masuk akal diluar kemampuan pedagang.
Sampai saat ini direksi PD Pasar Jaya belum juga memberikan harga yang wajar, sesuai dengan kemampuan pedagang. Kemampuan harga untuk perpanjangan Hak Pakai dan Revitalisasi tersebut telah disampaikan oleh pedagang melalui Tim 15 yang dibentuk oleh pedagang untuk bernegosiasi dengan PD Pasar Jaya. Yaitu berkisar Rp.4.500.000,- per-meter.
Menghadapi ketidak jelasan legalitas kami sebagai pedagang di Pasar Tebet Barat sampai saat ini. Kami mohon Pak Jokowi dapat memperhatikan nasib kami ini, kalaulah benar pak jokowi akan mengadakan dialog dengan pedagang tentang masalah pasar tebet ini kami mengharapkan dialog ini terbuka, untuk seluruh pedagang. Bukannya kami tidak percaya pada perwakilan pedagang yang namanya Tim 15?!
Juga karena sebelum Tim 15 terbentuk, anggota Tim 15 tersebut telah memperkenalkan kami pada kontraktor yang akan jadi pelaksana revitalisasi pasar kami. Dan memberikan presentasi pada perwakilan pedagang, sekalian menggiring kami untuk menyetujui revitalisasi. Karena hal inilah kami meragukan Tim 15 tersebut dan khawatir adanya ambisi kepentingan pribadi dalam revitalisasi pasar tebet barat ini.
Untuk sekarang yang kami harapkan sekali adalah legalitas kami sebagai pedagang Pasar Tebet Barat. Yaitu perpanjangan Hak Pakai Tempat Usaha (PHPTU),dan Surat Izin Tempat Berjualan (SITB). Karena tanpa adanya Surat Izin Tempat Berjualan (SITB), kami tidak dapat berhubungan dengan instansi terkait.
Seperti untuk berurusan dengan Perpanjangan Tanda Daftar Perusahaan (TDP). Juga perpanjangan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP). Yang lebih menyedihkan sekali, kami tidak dapat menikmati kredit yang ditawarkan pada oleh pihak bank. Karena surat-surat yang akan kami jaminkan sudah tidak berlaku lagi.
Merasakan nasib kami seperti ini, kami merasa tidak adanya keberpihakkan PD Pasar Jaya pada kami. Sebenarnya untuk hal revitalisasi pasar ini, kami mendukung kalau alasannya untuk berkompetisi dengan pusat perbelanjaan swasta. Tapi kami merasa yang harus dahulu direvitalisasi adalah sumber daya manusia yang mengelola pasar tebet barat kami ini.
Karena selama 20 tahun kami berdagang, pasar kami ini makin lama makin semrawut. Hanya 2 tahun pertama kami merasakan dinginnya Air Conditioner (AC), setelah itu AC-nya tidak dihidupkan lagi, pasar kami menjadi tidak nyaman, konsumen mengeluh kepanasan, konsumen kami jadi berkurang, pasar kami menjadi sepi Dengan alasan AC-nya rusak, tetapi biaya AC tetap dikutip pada pedagang, digabungkan dengan
Dengan alasan AC-nya rusak, tetapi biaya AC tetap dikutip pada pedagang, digabungkan dengan tagihan rekening listrik. Begitu juga dengan eskalator dari lantai dasar ke lantai 1 sengaja tidak dihidupkan dengan alasan rusak. Begitu juga penempatan pedagang kaki lima di koridor, yang seharusnya koridor tersebut adalah untuk tempat pameran pada event-event tertentu.
Juga lahan parkir dilantai basement berkurang daya tampungnya, karena lahan parkir dijadikan kios oleh pengelola dan dijual pada pedagang. Berkurangnya lahan parkir berakibat berkurang pula pengunjung yang datang ke pasar tebet barat. Pasar kami makin lama makin sepi, karena salah pengelolaannya.
"Andai Kata pasar kami direvitalisasi, tidak akan dapat juga bersaing dengan pasar Swasta kalau sumber daya manusia pengelolanya masih seperti yang sekarang-sekarang ini" Kami sangat merindukan sosok pengelola pasar yang kreatif dan inovatif untuk kemajuan pasar yang dikelolanya dan dapat bersaing dengan pasar modern yang dikelola oleh swasta.
mudah-mudahan keinginan kami ini, dapat terwujud seperti terwujudnya keingan kami akan sosok gubernur, seperti bapak jokowi. Dan mudah-mudahan pak jokowi dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi pedagang pasar tebet barat sekarang ini.
Pengirim : Rahmatullah Akbar