Ide untuk pengoptimalisasian Busway

masih ada saja permasalahan transjakarta yg sampai saat ini belum teratasi, yaitu penetralisiran jalur busway, hampir setiap jam pulang kerja, kita dapat melihat bagaimana transjakarta sama seperti halnya kendaraan umum lainnya yg terjebak macet. hal ini dikarenakan adanya kendaraan lain yg menerobos menggunakan jalur busway, sehingga jalur busway pun berubah seperti jalanan biasa. kebetulan saya pengguna rutin transjakarta koridor 10 PGC- Tanjung Priuk, hampirsetiap saat kemacetan terjadi disana dan yang terparah adalah jalur busway yg ada di depan artha gading sampai priuk.  hampir setiap sore transjakarta tidak berdaya disana, macet parah terjadi sampai'-sampai untuk menuju shuttle yg jaraknya hanya 20 meter bisa sampai setengah jam bahkan lebih. dan terkadang para penumpang yang sudah jenuh di bus pun meminta petugas untuk membukakan pintu darurat yg ada di depan dekat supir agar mereka bisa turun. dan bukan hanya pengguna busway yg merasakannya, para pengemudi busway pun telah lelah menghadapi macet di korido 10 tepatnya didaerah artha gading sampai priuk, sehingga mereka membuat rute hanya sampai artha gading lalu berputar arah ke PGC, sementara penumpang menumpuk di shuttle artha gading. dan tidak ada transjakarta yg mau melanjutkan rute sampai priuk. disisi ini para pengguna busway tidak sepenuhnya menyalahi pengemudi busway yg tidak ingin melanjutkan rutenya ke priuk dikarenakan memang macet parah, selain itu busway juga harus berebut jalan dengan kontainer-kontainer yg ada didaerah priuk.
 
MAKA DARI KEJADIAN TERSEBUT, SAYA SEBAGAI PENGGUNA RUTIN TRANSJAKARTA INGIN MEMBERIKAN SUATU IDE UNTUK MENGOPTIMALKAN TRANSJAKARTA SEBAGAI SARANA TRANSPORTASI YG SANGAT BERGUNA BAGI WARGA JAKARTA DALAM MENGHADAPI KEMACETAN, YAKNI DENGAN CARA ADANYA PERUBAHAN ATURAN JALUR BUSWAY, BAGAIMANA JIKA JALUR BUSWAY DIBUAT BERLAWANAN ARAH DENGAN JALUR UMUM, DENGAN DEMIKIAN TIDAK DIMUNGKINKAN ADANYA PENYEROBOTAN JALUR BUSWAY DENGAN KENDARAAN LAIN, DIKARENAKAN ARAHNYA BERLAWANAN, SEHINGGA BAGI PENGGUNA YG MENCOBA MENEROBOS AKAN TERJEBAK DAN MEMBERIKAN EFEK JERA BAGI PENYEROBOT JALUR BUSWAY, NAMUN PENGAPLIKASIAN IDE INI MEMANG BERBAHAYA KARNA DAPAT SAJA MENGAKIBATKAN KECELAKAAN, NAMUN SEMUA ITU DAPAT DIHINDARI JIKA SAJA DILAKUKAN PERSIAPAN YG MATANG SEPERTI PERBAIKAN SEPARATOR BUSWAY YG SUDAH RUSAK DAN MEMUNGKINKAN CELA UNTUK MEMASUKI JALUR BUSWAY, TERUTAMA DIDAERAH PRIUK SEJAK PERTAMA ADANYA BUSWAY KORIDOR 10,  SEPARATORNYA MEMANG KURANG TERAWAT BAHKAN SANGATLAH RENDAH DAN TIDAK MASALAH BAGI KONTAINER'-KONTAINER BAHKAN BUS BESAR UNTUK MELEWATINYA,  PEREMAJAAN SEPARATOR HARUSLAH SEGERA DILAKUKAN, DAN JUGA DIBUATNYA PORTAL DISETIAP PERSIMPANGAN YG DIJAGA OLEH PETUGAS UNTUK MEMBUKA TUTUP JIKA TRANSJAKARTA  MELEWATINYA. SAYA YAKIN SISTEM JALUR BUSWAY YG BERLAWANAN ARAH DENGAN JALAN UMUM MERUPAKAN CARA YG TERBAIK UNTUK MENGOPTIMALKAN FUNGSI TRANSJAKARTA, DAN SAYA YAKIN DENGAN PENYULUHAN YANG BAIK AKAN SISTEM INI, TRANSJAKARTA MENJADI PRIMADONA SARANA TRANSPORTASI DIJAKARTA.
 
SAYA YAKIN BAPAK DAPAT MEMBUAT JAKARTA INI JAUH LEBIH BAIK, ,AKA DARI ITU SAYA BERHARAP IDE INI DAPAT BAPAK JADIKAN SEBAGAI SALAH SATU PILIHAN UNTUK MENGOPTIMALKAN TRANSJAKARTA.

Sumber :  "M. Arnu Firliansyah" <[email dirahasiakan]>