Detail Aspirasi
Usulan Penerapan Palang Pintu Otomatis Jalur Busway di Kota Jakarta
Selamat malam, Om Jokowi dan Om Ahok !
Saya - M. Aufa Husen Ramadhan, 14 tahun - siswa kelas I SMA Negeri 8 Jakarta dan adik saya - M. Anugrah Husen Aidilla, 13 tahun - siswa kelas 3 SMP PB Soedirman Jakarta, ingin ikut menyumbang gagasan untuk membenahi Jakarta kota kita.
Kami mengikuti berita-berita tentang kerja keras Om Jokowi & Om Ahok membenahi Jakarta. Karenanya kami ingin ikut membantu menyumbang gagasan, semoga sumbangan kecil ini dapat menyemangati Om berdua untuk terus bekerja keras, karena kami yakin banyak teman-teman muda Jakarta yang ingin mendukung Om berdua demi kemajuan kota kita.
Om Jokowi dan Om Ahok,
Setiap kali kami berangkat dan pulang sekolah, kami melewati jalanan dengan jalur busway yang memiliki portal yang dibuka tutup oleh 2 petugas. Kami sering berdiskusi dan memikirkan berapa banyak petugas yang dibutuhkan `hanya' untuk membuka & menutup pintu setiap kali bus mau lewat, betapa lelahnya para petugas berdiri siang malam untuk membuka dan menutup palang pintu, dan mungkin karena sudah kelelahan petugas jadi kurang waspada sehingga masih banyak mobil dan motor menyerobot di jalur khusus ini. Bahkan bila sudah terlalu lelah, tidak ada petugas yang berjaga dan pintu dibiarkan terbuka ...
Kami mencoba mencari informasi dari berita-berita yang beredar di internet mengenai jalur busway ini. Dan sangat mengejutkan karena banyak sekali berita kecelakaan yang terjadi karena penyerobotan jalur busway oleh mobil pribadi & motor. Hal ini semakin memotivasi kami untuk mewujudkan gagasan kami bahwa sudah seharusnya pekerjaan semacam ini digantikan dengan teknologi yang murah, yang lebih akurat, lebih memudahkan dan mendisiplinkan.
Kami sudah membuat model penerapan Pintu Otomatis dengan micro controller di jalur busway dan alhamdulillah sudah dapat berjalan dengan baik, kami akan sangat gembira bila om berdua memiliki waktu untuk berdiskusi dan melihat demonstrasi model yang sudah kami kerjakan di rumah.
Kami juga sudah menghitung biaya apabila model ini akan kita buat dalam ukuran dan bahan sebenarnya. Dengan biaya yang relatif ekonomis (untuk sistem elektronik menggunakan beberapa sensor infra merah dan pemprograman micro controller otomatis tidak lebih dari Rp. 1 juta rupiah), pembuatan box & palang pintu serta tiang sensor juga tidak berbiaya mahal. Selain itu dengan biaya operasional yang rendah dan biaya perawatan yang murah, kami percaya alternatif ini akan dapat membantu Om berdua mewujudkan Jakarta yang lebih teratur.
Bahkan kedepannya kami dapat mengembangkan pintu otomatis yang lebih canggih, yang dapat mendata jejak setiap mobil yang masuk, dan sebagainya.
Terlampir kami kirimkan rangkuman sederhana serta foto-foto peragaan model pintu otomatis jalur busway yang sudah kami buat dan kami uji di rumah.
Om Jokowi dan Om Ahok,
Kami akan gembira untuk mengetahui lebih banyak dari Om berdua mengenai masalah-masalah umum yang dapat kami bantu pikirkan jalan keluarnya.
Membaca niat om berdua untuk memperbanyak taman dan hutan kota, kami merencanakan untuk membuat penyemprot air otomatis yang akan membantu menyirami pohon-pohon dan tanaman setiap kali tanah di sekitar mereka berkurang kelembabannya. Ini akan menjaga pohon dan tanaman tumbuh subur, dan senang tinggal di taman dan hutan kita ! Menyiram tanaman pagi dan sore setiap hari, bahkan ketika hujan baru reda, kelihatannya hanya akan membuang air dan energy sia-sia, bahkan dapat membuat tanaman mati karena busuk akarnya.
Karenanya kami rasa, penyemprot air otomatis yang dapat mendeteksi kekeringan tanah akan membantu memelihara taman dan hutan kota kita.
Apabila Om berdua merasa ide ini akan cukup membantu , kami akan senang merancang modelnya dan menghitungkan biaya pembuatannya.
Apakah ada hal-hal lain yang dapat kami bantu pikirkan dan rencanakan berikutnya, Om ?
Sensor ketinggian pintu air atau pendeteksi ketinggian air otomatis di daerah-daerah aliran sungai yang banyak dihuni, yang dapat memberi sinyal peringatan siaga ke lingkungan sekitar untuk bahaya banjir yang akan tiba ?
Konveyor penangkap & pengangkut sampah otomatis di aliran sungai ?
Kami gembira dapat ikut bekerja dan berdoa mendukung Om berdua.
Semoga Om berdua selalu diberi kesehatan dan kekuatan untuk membangun dan memperbaiki Jakarta, sehingga setiap penduduknya merasa nyaman dan bangga.
Salam sukses,
Sumber : Aufa Husen <[email dirahasiakan]>
Lampiran Dokumen/Foto:
6f3239876fe099c046488d33754631a8.pdf
- 14-Dec-2017
Kartu Keluarga Belum Selesai Pembuatannya
- 28-Nov-2017
Perekaman E-KTP di Kec. Pulo Gadung
- 27-Nov-2017
E-ktp Sudah Lebih 2 Tahun Belum Selesai
- 27-Nov-2017
Rekam E-ktp Sejak 2 Tahun Belum Selesai
- 24-Nov-2017
E-ktp Belum Jadi Sejak September 2016
- 24-Nov-2017
E-ktp Belum Jadi Selama Bertahun-tahun