Kepada Bp. Jokowi & Bp. Basuki
Tolong ditindak oknum pegawai kelurahan (seorang perempuan berkacamata) yang masih dg terang-terangan meminta "biaya administrasi sukarela" untuk pembuatan KTP di kelurahan Gunung Sahari Utara padahal didepan pintu kelurahan sudah ada papan informasi bahwa tarif pengurusan KTP tarif Rp 0,-
Jika tidak dikasih, pasang muka jutek/asem/judes dan melama-lamakan proses dg alasan Pak Lurah belum datang'lah, ini'lah itu'lah, pada kenyataannya KTP sudah ditandatangani oleh Lurah, tapi masih bisa bilang Pak Lurah belum datang, kalau ketangkap basah dg mudahnya berdalih "wah sy tidak lihat kl Pak Lurah sudah datang", bukan konfirmasi atau berusaha mencari informasi apakah Pak Lurahnya sudah datang atau belum tapi dengan se-enaknya (malas-malasan) bilang Pak Lurah belum datang mau gimana lagi, besok saja datang lagi jika besokannya sy datang bisa jadi alasan yg sama, Pak Lurah belum datang, dsb nya.
Pegawai yang malas-malasan dan hanya tau minta "uang administrasi" ini ditindak tegas saja Pak.
Terima kasih.