Detail Aspirasi
Komplain Pelayanan KPP Pratama Jakarta Pasar Minggu
next sekitar jam 1.30an saya telpon, hingga jam 4 tidak ada yang angkat.
nice.
dan hari ini saya telpon, responnya seperti yang saya tulis di email
sebelumnya.
sekali lagi maaf bila ada kata-kata yang menyinggung, terima kasih.
Regards,
Ferry
On 5/21/[No Telp dirahasiakan]:37 PM, Ferry Irawan wrote:
> maaf subject saya tulis dengan caps, karena saya tulis email ini
> langsung setelah mendapat respon yang SANGAT TIDAK MENGENAKKAN dari
> KPP PRATAMA JAKARTA PASAR MINGGU via line telfon [No Telp dirahasiakan]
> saya sebelumnya sudah kirim email ke sini perihal kartu NPWP saya yang
> sejak tanggal 21 April hingga kini tidak dikirim juga, dan terhitung 8
> hari sejak saya
> siang ini saya telfon,
> yang angkat mba2, nada bicara nya SANGAT MENJIJIKAN, pelayanan publik,
> tapi nada bicara nya seperti pedagang warung.
> tolong diinspeksi lagi karyawan2 tidak sopan seperti itu, saya
> menghubungi mereka karena saya ingin memenuhi kewajiban saya membayar
> pajak, tapi komunikasi dari mereka sungguh sangat menjengkelkan
> memangnya saya minta sesuatu dari mereka? hingga mereka melayani
> dengan nada bicara yang tidak tulus seperti itu? yang ada saya mau
> memenuhi kewajiban saya membayar pajak,
> saya ga bayar pajak juga ga rugi, ga punya npwp juga ga rugi, daripada
> saya mau daftar npwp dengan dilayani seperti itu, tapi saya sadar,
> sebagai warga negara memiliki kewajiban membayar pajak.
> saya mohon tinjau karyawan2 yang tidak mempunyai sopan santun seperti
> itu, saya harap hanya saya saja yang dilayani dengan nada ketus
> seperti itu,
> pelayanan publik tapi lagaknya seperti bos yang mau dihutangi, benar2
> memuakkan.
> sekali lagi saya state, saya disini ingin memenuhi kewajiban saya
> sebagai warga negara dalam membayar pajak, seminimal mungkin lah saya
> menuntut hak saya untuk diperlakukan dengan baik oleh layanan publik.
> orang2 seperti itu tidak pantas disebut pelayanan publik, kita disini
> mau bayar, bukan mau berhutang.
> dilayani dengan nada seperti itu siapa yang tidak segan ke depannya
> untuk membayar pajak.
> saya tidak sempat menanyakan nama operatornya,
> pada awalnya saya bilang dengan baik2, saya daftar online pajak sejak
> tgl 21 april hingga sekarang kartu nya belum dikirim,
> dengan nada ketus dia meminta nama, alamat dll, dan menyuruh saya, ya
> "MENYURUH" saya apabila kartunya belum dikirim juga, untuk datang ke
> kantor mereka sebelum pukul 8 pagi.
> saya seorang karyawan yang harus berangkat kerja pagi2, lantas saya
> menanyakan paling pagi bisanya jam berapa saya datang kesana, tapi dia
> malah memaksa, kurang lebih seperti ini:
> "pokoknya datang aja jam setengah 8, lewat jam 8 kami sibuk blablabla,
> saya cuma menganjurkan, kalau ga mau ya sudah.
> udah ya"
> dan dia LANGSUNG menutup telfon, TANPA BASA BASI, ya tanpa basa basi,
> omongan saya benar2 tidak dihiraukan.
> saya merasa sangat tersinggung dengan perlakuannya terhadap masyarakat
> seperti itu, benar2 memuakkan
> mohon maaf jika email ini sedikit keras, kondisi emosi saya sedang
> tidak stabil saat menulis email ini.
> saya harap ibu/bapak dapat mengerti
> sekali lagi mohon maaf, saya hanya merasa offended kepada oknum yang
> bersangkutan, kalau tidak tulus menjalani pekerjaannya sebagai layanan
> publik, lebih baik resign saja atau dipecat sekalian
> terima kasih atas pelayanan dan responnya dari humas dki,
> mohon maaf sekali lagi jika ada kata yang menyinggung,
> mohon diteruskan ke pihak yang bersangkutan, tegur dengan keras.
> tidak ada 1 orangpun yang suka dilayani dengan nada seperti itu,
> apalagi dlm hal ini saya mau berkontribusi, bukan komplain, dan saya
> bicara dengan nada baik baik
Ferry Irawan
- 14-Dec-2017
Kartu Keluarga Belum Selesai Pembuatannya
- 28-Nov-2017
Perekaman E-KTP di Kec. Pulo Gadung
- 27-Nov-2017
E-ktp Sudah Lebih 2 Tahun Belum Selesai
- 27-Nov-2017
Rekam E-ktp Sejak 2 Tahun Belum Selesai
- 24-Nov-2017
E-ktp Belum Jadi Sejak September 2016
- 24-Nov-2017
E-ktp Belum Jadi Selama Bertahun-tahun