Selamat siang, Bapak Basuki.

 

Nama saya Anton. Saya tinggal di Cinere, Depok, tetapi saya bekerja di Grogol, Jakarta Barat.

Setiap hari saya mengendarai sepeda motor untuk pulang pergi dari rumah ke kantor dan sebaliknya.

Selama ini saya perhatikan ada beberapa titik trotoar di Jakarta yang tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya, tiga diantaranya adalah trotoar di kawasan Tomang, Jakarta Barat (depan kantor JNE), trotoar di depan Mall Citraland (Jakarta Barat) serta trotoar di antara Stadion Lebak Bulus dan Terminal Lebak Bulus (Jakarta Selatan).

Untuk trotoar yang di depan kantor JNE, selama ini selalu digunakan untuk tempat parkir mobil-mobil boks milik JNE. Saya pernah hitung ada sampai lebih dari 10 mobil yang parkir di trotoar tersebut, akibatnya pejalan kaki terpaksa harus turun ke badan jalan apabila ingin melintas disana, padahal jalur tersebut merupakan jalur yang sangat ramai kendaraan terutama di jam-jam sibuk. Selain itu adakalanya pegawai JNE melakukan bongkar muat barang di badan jalan. Hal ini jelas membahayakan pengguna jalan yang melewati jalan tersebut.

Untuk trotoar yang berada di depan Mall Citraland dan trotoar di sekitar Stadion Lebak Bulus memiliki masalah yang sama, yaitu habis digunakan untuk tempat mangkal pedagang kaki lima, akibatnya pejalan kaki terpaksa turun ke badan jalan dan berpotensi mengakibatkan kecelakaan lalu lintas karena jalanan di sekitar situ juga ramai kendaraan, terutama trotoar di Lebak Bulus.

Berkaitan dengan hal tersebut, saya mohon kebijakan Bapak Basuki agar dapat menginstruksikan jajarannya untuk mengembalikan fungsi trotoar-trotoar tersebut demi kemaslahatan bersama.

Demikian yang dapat saya sampaikan, atas perhatian Bapak saya mengucapkan terima kasih.

 

Salam hormat, 

Antonius Agung K.S.