Rumah pompa di jalan Martadinata, ancol barat

Kami, warga ancol barat Rt 003/ 011, ingin memberi masukan kepada bapak, tentang rumah pompadi jalan R.E Martadinata, persisnya di dekat pintu masuk Tol Ancol barat atau diantara Vihara dan Apartemen Aston Marina, rumah pompa sudah ada 3 atau 4 tahun yang lalu tetapi tidak berfungsi dan mengakibatkan selalu meluap kalau air pasang.

Kami tidak mengerti buat apa rumah pompa tersebut ? dan tidak berfungsi ? Kami mohon bapak seandainya ada waktu untuk meninjau rumah pompa tersebut.

Sumber :  Fred Hadi <fredhadi@yahoo.com>

Pelayanan Busway shelter ragunan

Kami menunggu busway dari jam 8.10 dan baru dpt jam 9.15. Kt petugas bus baru jalan ke arah ragunan. Dan kalo saya lihat selama saya nunggu busway banyak ke arah ragunan tp yg sebaliknya 4 metromini Layar mati. Stuck di 6 menit terus tidak turun2.
Apakah kami dipaksa untuk naik metromini yah. Kt pak masnyur yg mengangkat telp bus sudah ada dr jam 5am. Saya pelanggan busway. Sudah 3 busway kosong tidak mau  berhenti di halte warung jati. Mohon bantuannya

Sumber :  nadiaestirini@yahoo.com

Ruang terbuka hijau

Saya ingin memberi masukan terhadap tempat bermain anak-anak. tolong dibuatkan tempat bermain untuk mereka (masyarakat) lewat program bapak.

Sumber :  Ahmad Riono  <ahmadriono@gmail.com>

Naik busway seperti naik kuda liar

Maaf mau sekedar info. Naik busway itu seperti naik kuda liar, sopirnya sama kayak joki kuda. Mereka ga pedulikan keselamatan penumpang. Contohnya minggu saya naik koridor 9 unit BMP007 pukul 17.00 dari pancoran barat, saat dijalan sopirnya ngebut dan sering rem dadakan plus nyalip busway lain. Emang busway kejar setoran apa sampe begitu banget.??? Kasian yg ga dapet tempat duduk, kalau rem dadakan pada jatuh ambruk kebagian depan semua. Contoh lain pada saat senin kemarin jam 13.00 dengan unit TB banyak busway yg hanya menaiki penumpang satu dua orang, padahal masih bisa 3atau 4orang. Dan diluar itu terkadang yg jaga dipintu busway itu ga inisiatif kalau liat ibu hamil, ibu bawa balita, sampai lansia, mereka ga suruh tuh yg duduk dibangku prioritas berdiri, malah mereka suruh yg dibelakang kursi prioritas yg berdiri, padahal banyak yg dikursi prioritas itu remaja. Jadi apa fungsi kursi prioritas tersebut? Dan inilah suka duka naik busway. Lalu pada unit JTM dukuh atas pl.gadung dan TB pl.gadung kali deres unit buswaynya lama banget datengnya kalau siang, dan kalau ditanya loketnya mereka jawabnya BBG. Emang BBG langsung semua apa ya pak? Ga kan gantian... BBG pun alesan yg sering diucapkan. Lalu untu kor8 harmoni lebak bulus yg lewat rsud tarakan (sekarang ga sampai lebak bulus. Cuma lewat grogol, tomang, petojo) gara gara diubah lajurnya busnya jadi lama!!! Bahkan sempet jam 16.00 nunggu dijuanda sampai 18.30 baru dapet unit busway. Tolong dikoordinasikan dengan unit pengelola tranjakarta pak semua masalah tersebut. Emang sih cepet tapi lama nya itu dinunggu nya. Satu lagi pak unit kor12 unitnya ga intens 15menit sekali sesuai janji pak jokowi, malahan 2kali lipat bahkan lebih. Pernah denger dari petugas yg dipintu dia berangkat dari tj priok kurang lebih 10.00 nyampe di kota 15.00. Wow lamanya itu pak. Kalau ga percaya coba nikmati buswaynya pak. Pasti ngerasain. Tp datengnya dadakan aja biar ketahuan pelayanan asli mereka itu.

Sumber :  FIM mandiri <fimandiri@gmail.com>

Galian lagi.. galian lagi..

kami berharap pemprov dki jakarta bisa menertibkan galian2 yg merusak jalan atau trotoar jalan. bisa dibayangkan jalan atau trotoal jalan yang sudah bagus tiba2 digali tuk kabel FO, listrik dll tp perbaikannya tidak sesuai (asal-asalan)..
kami tidak tahu galian2 tersebut berizin atau tidak, tp yg jelas sangat mengganggu kenyamanan.
apa tidak dicek setelah digali, apa perbaikannya sesuai atau malah bikin rusak jalan atau trotoar jalan.

Sumber :  zulkifli fadri <zfadri77@gmail.com>

Parkir kendaraan/keamanan

Bertahun2 rakyat kecil selalu mengeluarkan biaya parkir yang tidak sedikit.
Seperti yang kasat mata saja , mau ke Atm atau indomart/alfamart selalu dikenakan parkir 1000/2000 rupiah. Uang itu tentunya masuk ke kantong para preman/tukang parkir liar.
Bagi rakyat kecil tentunya uang tersebut cukup lumayan , apalagi dalam sehari mungkin lebih dari sekali membayar parkir.
Tolong buat Aturan bahwa PENGUSAHA WAJIB MEMPERKERJAKAN PETUGAS KEAMANAN PARKIR KENDARAAN. Jadi parkir kendaraan/keamanan masuk ke dalam tanggung jawab alfamart/indomart , pengunjung tidak dikenakan biaya parkir.
Hal tersebut AGAR SEIMBANG , mereka pengusaha alfamart/indomart banyak MEMATIKAN usaha warung2 kecil di sekitarnya. Jadi KEWAJIBAN PENGUSAHA MEMPERKERJAKAN / MENGGAJI petugas keamanan/parkir adalah WAJIB. Dan di semua alfamart/indomart Wajjib juga mamasang plang Parkir gratis.
Apabila hal tersebut bisa diwujudkan tentunya JUTAAN MASYARAKAT JAKARTA akan GEMBIRA.

Sumber :  PASSWORD <cijantung@gmail.com>

Pembangunan jembatan KRL di atas kali latumenten

Saya ingin memberitahukan bahwa proyek pembangunan jembatan KRL di atas kali latumenten, jelambar, grogol yg telah selesai kini menyempit dan dangkal. Mohon Bpk menugaskan dinas terkait untuk melakukan pengerukan agar air pada waktu hujan tidak tersendat.

Sumber :  Syaeful Amrie <amrie1426@gmail.com>

Trotoar untuk pejalan kaki di Jakarta Timur

Saya warga Jakarta Timur yang tinggal di perumahan Jatinegara Indah  dekat Jl. KRT Radjiman Widyodiningrat - Cakung.
Di Jalan tsb banyak pedagang yang memenuhi trotoar, sehingga pejalan kaki sangat susah untuk berjalan kaki dengan nyaman, kemudian kalau malam, dekat Pasar Pulo Jahe terdapat pasar Malam yang memenuhi kanan kiri jalan. Apakah pedagang2 tsb mendapat ijin? karena sangat mengganggu pejalan kaki, serta membuat jalan semakin sempit dan menambah kemacetan jalan, belum lagi di Jalan tsb sering ada kegiatan ceramah2 agama yang harus menutup jalan. Apakah diperbolehkan menutup jalan umum terlalu sering? kami sangat terganggu karena disaat jam-jam sibuk, menambah panjang kemacetan, seolah-olah ceramah agama tsb tidak bisa diadakan di tanah lapang saja atau di masjid, malah menutup jalan raya.
Terlebih lagi saya dengar waktu jaman pemilihan gubernur, ceramah2 tsb malah jadi ajang provokator untuk menjelek2kan Bapak, saya sangat kesal dengan para ulama yg rasis yang tidak intelek.
Mohon supaya dari pihak terkait bisa menertibkan.

Saya hanya ingin ikut memberi saran, dimana yang kami inginkan itu Jakarta yang nyaman untuk para pejalan kaki.
Fungsi trotoar banyak sekali dipakai untuk pedagang kaki lima yang sangat tidak tertib, dan menggaggu.

Contoh lain yakni di kanan dan kiri jalan dekat Stasiun Jatinegara, banyak pedagang di sore dan malam hari yang sangat mengganggu, kapan akan ditertibkan Pak, benar-benar mohon perhatiannya supaya bisa ditertibkan. Selain jalan raya menjadi tambah sempit, juga trotoar menjadi beralih fungsi, kami pengguna angkutan umum, yang otomatis melewati trotoar untuk pejalan kaki menjadi sangat terganggu, tidak bisa jalan dengan nyaman.
Kemudian di kanan kiri dekat KBT (Kanal Banjir Timur) setiap pagi dan sore bukan untuk pejalan kaki ataupun pengguna sepeda, malah dipakai sepeda motor dan mobil yang memenuhi jalan, sangat tidak tertib dan sering hampir menabrak para pemakai jalan yang seharusnya.
Di pinggiran KBT yang dekat jalan Raden Inten malah dipakai untuk para pedagang rongsokan yang memenuhi lahan kosong tersebut, membuat semrawut dan tidak tertib.
Jalan-jalan trotor banyak yang rusak juga belum dibenahi,
seperti di sepanjang jalan Kalimalang.

Satu lagi Pak, mohon maaf apakah Dinas Pertamanan itu bisa menyediakan tong sampah di banyak tempat? Karena sangat jarang sekali kami menemui tong sampah di trotoar-trotoar jalan utama, di stasiun-stasiun ataupun di terminal umum.
Padahal saya yakin, untuk orang2 yang bijak pasti akan membuang sampah pada tempatnya, bahkan saya saja sering menyimpan sampah di tas, untuk dibuang di tempat sampah, namun seringkali saya bingung mencari tong sampah, dan akhirnya sampai saya buang di tong sampah di rumah karena di jalan raya sangat jarang ditemui.

Intinya, kami menginginkan supaya dari pihak terkait yakni Pemda Jakarta Timur supaya membenahi semua trotoar jalan untuk pejalan kaki bukan untuk pedagang musiman.
Apalagi walikota Jaktim yg katanya baru dilantik, tapi kesannya tidak / kurang memperhatikan wilayah kerjanya.

Sumber :  ade aya <ade.aya@gmail.com>

Jalan Banjir setiap Hujan

Telukgong Air Panas selalu banjir sehabis hujan atau Air Laut Pasang apa bisa diuruk dan diaspal pak, kurang lebih cuma 35 M, orang lalulalang selalu terganggu?
Pak kali Angke sepanjang Fajar air nya juga naik kalau hujan apa kalinya bisa dikeruk pak kurang dalem.

Sumber :  Lo Pendi <lopendi24@gmail.com>

Perlu Jembatan Penyebrangan di Buncit, Depan RS JMC

Saya salah satu warga yang senantiasa yang berkendaraan melewati kawasan buncit, saya perhatikan, di kawasan buncit tepatnya di area Rumah Sakit Jakarta Medical Center (JMC) atau Masjid As Salafiyah banyak sekali orang yang menyeberang namun rasanya kurang aman karena hanya ada zebra cross. Selain itu. kita ketahui bersama, jalan raya ini termasuk memiliki ruas yang lebar (total 8 lajur), banyak kendaraan melaju kencang, dan dekat kawasan umum (rumah sakit, masjid, tempat orang bekerja, rumah tinggal, dll). Oleh karena itu saya rasa layak dibangun sebuah jembatan penyeberangan di sekitar sini.

Sumber :  Dwi Andriyan <dwi.adadi@gmail.com>