Aspirasi dalam Kanal Media News Online
- 27-Jan-2014
(Foto) Masih Bertahan di Posko Pengungsian
Masih Bertahan di Posko Pengungsian
Warga korban banjir beristirahat di Posko Pengungsian Banjir Masjid Attahiriyah, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (26/1). Meskipun banjir Ibu Kota sudah berangsur surut, namun sejumlah warga lebih memilih untuk bertahan di posko pengungsian karena khawatir akan adanya banjir susulan serta menghindari lembab dan penyakit yang biasanya timbul pascabanjir.
- 27-Jan-2014
(Foto) KBT tidak Berfungsi Maksimal
KBT tidak Berfungsi Maksimal
Warga mencari ikan di tengah aliran air Kanal Banjir Timur (KBT) di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (26/1). Meskipun berfungsi sebagai pengendali banjir, namun buruknya sistem drainase menuju KBT membuat kanal tersebut tidak dapat berfungsi dengan maksimal, sehingga menyebabkan banjir di sejumlah titik saat musim hujan seperti sekarang ini.
- 27-Jan-2014
(Foto) Jalan Berlubang Membahayakan Pengendara
Jalan Berlubang Membahayakan Pengendara
Pengendara melintas di lubang jalan dengan diameter satu meter lebih di ruas jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (26/1). Data Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta menyebutkan 1.818 jalan rusak tersebut terdiri dari 358 dalam kondisi rusak berat, 1.096 dalam kondisi rusak ringan, 211 jalan berlobang dan 152 lainnya dalam kondisi rusak sedang. Kondisi jalan tersebut menyebabkan kemacetan serta membahayakan pengguna jalan.
- 26-Jan-2014
(Berita Online - 2701) Banjir Jakarta, 27.912 Warga Masih Mengungsi
untuk korban jiwa sedikitnya 23 orang meninggal dunia akibat banjir
- 24-Jan-2014
(Foto) Mengungsi di Jembatan Penyeberangan
Sejumlah warga korban banjir mengungsi di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan KH Abdullah Syafei, Gudang Peluru, Jakarta Selatan, Rabu (22/1). Mengungsi di JPO tersebut dilakukan untuk menghindari banjir yang kembali merendam kawasan perumahan mereka akibat meluapnya Kali Ciliwung.
- 24-Jan-2014
(Berita Online-2401) Tomcat Penyebab Kulit Melepuh Ganggu 470 Pengungsi Banjir di Koja
71 Pengungsi banjir di posko pengungsian Stadion Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, terganggu oleh munculnya serangga tomcat. Sebagian pengungsi, terutama anak-anak mulai menderita gatal-gatal dan kulit seperti melepuh. Serangga ini diduga berasal dari rawa di dekat stadion dan jumlahnya berlipat ganda karena musim hujan.
- 24-Jan-2014
(Berita Online-2401) Ibu Menyusui di Pengungsian Banjir Pejaten Timur Resah Tak Ada Privasi
Para pengungsi di Posko Masjid Al Makmur Pejaten Timur mengalami krisis privasi saat ini. Selain tidak adanya sekat dan batas antara para pengungsi, beberapa ibu menyusui mengaku stres dan terlihat memprihatinkan. Pasalnya, karena minimnya selimut bayi ataupun kain penutup, proses menyusui begitu saja terjadi di muka umum. Kondisi tersebut membuat seluruh ibu-ibu jengah, karena selain padatnya area pengungsian, posko yang merupakan teras Masjid Al Makkur tersebut berbatasan langsung dengan jalan umum. Beberapa ibu muda pun mengaku kecewa dengan kondisi tersebut, khususnya pada awal masa pengungsian.
- 23-Jan-2014
(Foto) Tanggul Pompa Air Setiabudi Longsor
Tanggul Pompa air Setiabudi longsor di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (20/1). Hujan deras yang mengguyur sejak beberapa pekan terakhir menjadi penyebab longsornya tanah di tanggul tersebut. Sebanyak sepuluh ribu karung pasir dan bronjong batu disiapkan untuk membuat tanggul sekunder.
- 23-Jan-2014
(Foto) Gudang Peluru Kembali Direndam Banjir
Banjir tinggi kembali menggenang Jalan Abdullah Syafei, Gudang Peluru, Jakarta Selatan, Rabu (22/1). Banjir yang sebelumnya sempat surut di jalan penghubung Jakarta Selatan dan Jakarta Timur ini, kembali digenangi air setinggi hampir dua meter akibat meluapnya Kali Ciliwung.
- 23-Jan-2014
(Berita Online-2301) Dihantam Arus, Jembatan Kali Baru Nyaris Roboh
Derasnya air yang menerjang mengakibatkan sebuah jembatan khusus pejalan kaki di Kali Baru, tepatnya di RT 03/ RW 01 Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur, nyaris roboh. Warga sekitar mengaku khawatir ambruknya jembatan tersebut akan berdampak pada jebolnya tanggul Kali Baru, sehingga memicu terjadinya banjir di permukiman warga.